Jumat, 24 Oktober 2014

pengertian Enterprise Collaboration System

1.      Enterprise Collaboration System
·         Enterprise Collaboration Systems (ECS) adalah jenis sistem informasi (IS). ECS adalah kombinasi dari groupware, peralatan, Internet, extranet dan jaringan lain yang diperlukan untuk mendukung enterprise-wide communications, seperti berbagi dokumen dan pengetahuan dalam perusahaan.
Beberapa contoh alat komunikasi perusahaan termasuk email, video conferencing, sharing dokumen kolaboratif, alat manajemen proyek dan lain-lain.
Tujuan dari ECS adalah untuk memberikan setiap pengguna dengan alat untuk mengelola , dokumen dan informasi lainnya yang diperlukan untuk  mengelola tugas secara efisien .

2.      Enterprise Document Management/ Enterprise Information Portal
·         EIP (enterprise information portal), juga dikenal sebagai portal bisnis, adalah suatu sistem berbasis Web yang dirancang oleh perusahaan agar para pemakai intranet dan pemakai extranet dapat mengakses informasi dan layanan yang disediakan oleh perusahaan tersebut. Aplikasi bisnis internal juga digunakan untuk mendukung sistem pendukung manajemen. Dengan melakukan koneksi ke Internet, para manajer yang sedang bertugas diluar kota dapat memperoleh informasi terkini yang tersimpan dalam basis data perusahaan.

3.      Enterprise Resource Planning
·         ERP adalah sebuah sistem informasi perusahaan yang dirancang untuk mengkoordinasikan semua sumber daya,informasi dan aktifitas yang diperlukan untuk proses bisnis lengkap.
ERP merupakan software yang mengintegrasikan semua departemen dan fungsi suatu perusahaan ke dalam satu system komputer yang dapat melayani semua kebutuhan perusahaan, baik dari departemen penjualan, HRD, produksi atau keuangan.




4.      Enterprise Application Integration
·         Enterprise Application Integration (EAI) adalah proses program aplikasi komputer perusahaan untuk meningkatkan fungsionalitas dan kinerja. Pada dasarnya EAI melakukan share data antara aplikasi. EAI dapat memiliki beberapa tujuan, dapat menghubungkan database, berbagi data dan menyediakan database cadangan dalam kasus suatu masalah yang timbul. EAI juga dapat menyediakan data penyimpanan, menyalurkan data dari beberapa database menjadi satu untuk digunakan secara optimal. Bisnis juga menggunakan EAI untuk menyelesaikan transaksi bisnis tunggal pada beberapa sistem.
Contoh EAI : Banking, Insurance, Payroll, Shipping Tracking, CRM

5.      E-Customer Relationship Management
·         Customer Relationship Management (CRM) adalah bagaimana sebuah perusahaan atau sebuah bisnis mengenal perilaku pelanggan, kebutuhan pelanggan dan kemudian membangun dan menerapkan sebuah strategi bisnis yang  lebih baik untuk meningkatkan kemampuan akuisisi pelanggan baru, dan meningkatkan kemampuan untuk menjaga pelanggan yang sudah ada.
·         E-Customer Relationship Management (E-CRM) merupakan manajemen pelanggan untuk ebusiness yang harus berhadapan dengan kompleksitas dari manajemen yang menarik bagi pelangan dan partner bsisnis dalam berbagai media yang meliputi media online/ offline, personal contact dan media komunikasi elektronik lainnya. E-CRM diperlukan untuk menghemat baiaya dan meningkatkan efisiensi dan kinerja perusahaan dalam hal-hal yang berhubungan dengan pelanggan mereka. E-CRM merupakan manajemen pelanggan yang terhubung secara elektronik.

6.      Supply Chain Management
·         SCM adalah sekumpulan aktifitas (dalam bentuk entitas/fasilitas) yang terlibat dalam proses transformasi dan distribusi barang mulai dari bahan baku paling awal dari alam sampai produk jadi pada konsumen akhir

·         E-SCM merupakan suatu konsep manajemen dimana perusahaan memanfaatkan internet dan teknologinya untuk mengintegrasikan seluruh mitra kerja perusahaan, terutama yang berhubungan dengan sistem pemasokan bahan-bahan atau sumber daya-sumber daya yang dibutuhkan dalam proses produksi (sisi supply).

7.      Competitive Advantage
·         Competitive Advantage yaitu sesuatu yang tidak dimiliki pesaing, melakukan sesuatu lebih baik dari perusahaan lain, atau mampu melakukan sesuatu yang tidak mampu dilakukan oleh perusahaan lain.
Menurut Michael Porter terdapat dua tipe dasar dari keunggulan kompetitif, yaitu: cost advantage dan differentiation advantage. Suatu keunggulan kompetitif muncul ketika sebuah perusahaan dapat menghasilkan produk yang sama dengan yang dihasilkan pesaingnya dengan biaya yang lebih rendah (cost advantage), atau menghasilkan produk/jasa yang berbeda dan lebih baik dari yang dihasilkan pesaingnya (differentiation advantage). Keunggulan kompetitif akan memungkinkan perusahaan untuk menciptakan nilai lebih untuk pelanggannya dan perusahaan dapat memperoleh keuntungan yang lebih tinggi.

8.      First-Mover
·         Adalah suatu bentuk keunggulan kompetitif perusahaan dengan menjadi yang pertama untuk memasuki industri atau pasar tertentu. Menjadi yang pertama memungkinkan perusahaan untuk memperoleh pengakuan merek yang unggul dan loyalitas pelanggan. Perusahaan juga memiliki lebih banyak waktu untuk menyempurnakan produk atau jasa.
Contoh perusahaan first mover : Ebay dan Coca-Cola. Ebay merupakan perusahaan pertama yang menerapkan lelang online beroperasi pada tahun 1995. Sedangkan Coca-Cola merupakan produsen Cola pertama, dan mulai menjual produknya ke publik pada tahun 1886.



9.      Generic Strategy Porter
·         Adalah suatu gagasan yang dikemukakan oleh Michael Porter yang menjelaskan 3 jenis strategi yang umum digunakan perusahaan dalam mencapai dan menjaga keunggulan kompetitifnya.
·         3 Gagasan Porter :
                                                              i.      Differentiation Strategy adalah suatu strategi dimana perusahaan berusaha meningkatkan keunggulan kompetitifnya dengan menciptakan perbedaan antara produk dari perusahaan dengan produk-produk dari perusahaan saingan.
                                                            ii.      Cost Leadership Strategy adalah suatu strategi dimana perusahaan berusaha meningkatkan keunggulan kompetitifnya dengan menciptakan perbedaan harga antara produk-produknya dibandingkan perusahaan lainya.
                                                          iii.      Segmentation Strategy adalah suatu strategi yang meningkatkan keunggulan kompetitif dengan menerapkan kedua strategi sebelumnya bukan pada pasar secara umum, namun untuk segmen pasar yang lebih kecil dan spesifik.

10.  Lock In and Switching Cost
·         Switching cost adalah biaya atau pengorbanan yang harus ditanggung oleh customer apabila customer memutuskan untuk berpindah ke supplier lain. Jenis-jenis biaya perpindahan antara lain exit fees, search costs, learning costs, cognitive effort, emotional costs, equipment costs, installation and start-up cost, financial risk, psychological risk, and social risk
Contoh Switching Cost : Perusahaan yang menggunakan komputer berbasis Microsoft ke komputer yang berbasis Apple akan berakibat pengeluaran biaya untuk melatih karyawan dengan sistem baru dan juga software-software sebelumnya mungkin tidak dapat dipakai di sistem yang baru.





11.   Brick and Mortar vs Brick and Click
·         Brick and Mortar adalah proses penjualan atau sistem bisnis dimana konsumen melakukan transaksi (memilih, membeli, dan mendapatkan barang) pada toko-toko atau dealer-dealer dengan mendatangi tempat secara langsung.
·         Click and Mortar adalah proses penjualan atau sistem bisnis dimana konsumen melakukan transaksi (memilih dan membeli barang) melalui internet kemudian melakukan pengambilan barang dengan mendatangi tempat (toko atau dealer).

12.  Perusahaan Internet Pure Play
·         Pure Play adalah perusahaan dimana proses formulasi strategi bisnis dan pemasarannya murni melalui internet saja
Contohnya : amazon.com, ebay.com.

1 komentar:

Posting Komentar

 
;